Jumat, 07 Oktober 2011

YOU’RE YOUR COLOR

Ketika Anda berbelanja pakaian, warna apa yang menarik perhatian Anda pertama kali? Coba buka lemari Anda. Warna apa yang dominan di antara koleksi pakaian Anda? Perhatikan juga warna dinding kamar, sepatu yang biasa Anda kenakan, seprai tempat tidur, handuk, gantungan handphone, dasi, helm, dan semua barang pribadi Anda. Sebagian orang mungkin akan menjumpai warna yang berbeda-beda dari satu barang ke barang yang lain. Namun, sebagian lagi mungkin akan menemukan bahwa barang-barang mereka didominasi oleh warna-warna tertentu. Yang lebih menakjubkan, mereka seringkali tak menyadari hal tersebut ketika membeli barang-barang itu.

Warna telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Dari batu yang hitam keabu-abuan hingga pelangi dengan kombinasi warna yang kompleks. Di berbagai kebudayaan, warna memiliki ragam arti. Meski sekilas, warna hanya nampak sebagai variasi polesan, namun warna juga dipercaya bisa menyampaikan pesan dan kesan pada orang-orang yang melihatnya. Warna-warna pada pakaian Anda, apalagi jika sebuah warna hampir selalu dominan di pakaian atau barang pribadi Anda lainnya, bisa jadi menuntun orang lain untuk membaca karakter Anda. Warna pakaian Anda mungkin juga akan mempengaruhi bagaimana orang lain memperlakukan Anda karena kesan yang ditimbulkannya.

Ingin tampil dengan warna yang sesuai dengan situasi dan kondisi? Atau ingin mengetahui sedikit gambaran kepribadian diri sendiri atau orang lain dari warna yang disukainya? Berikut ulasan secara umum beberapa warna dan arti di baliknya:

1. Hitam

Warna hitam menunjukkan kekuasaan dan kekuatan. Warna ini memberikan kesan elegan dan modis. Warna hitam disebut pula sebagai warna yang abadi. Di dunia fashion, warna hitam menjadi warna yang populer karena dapat mengelabui mata dengan membuat seseorang nampak lebih langsing dari yang sesungguhnya. Hampir di seluruh dunia, warna hitam disepakati sebagai warna yang melambangkan kedukaan dan suasana murung. Warna ini juga mengimplikasikan ketundukan. Para pendeta mengenakan pakaian hitam untuk menunjukkan ketundukannya pada Tuhan. Beberapa ahli fashion mengatakan bahwa seorang wanita yang mengenakan pakaian hitam menunjukkan ketundukannya pada laki-laki. Warna hitam pada atribut yang dikenakan seseorang juga membuatnya nampak sebagai orang berkarakter jahat dan acuh. Warna ini sempat tak populer untuk digunakan dalam pakaian sehari-hari lantaran sangat identik dengan duka cita sehingga dianggap tabu. Namun, seiring dengan perkembangan tren, pakaian berwarna hitam menjadi semakin banyak dikenakan dalam aktivitas sehari-hari dan makin menonjolkan kesan modisnya. Warna hitam jarang digunakan secara dominan dalam ruangan karena warna ini member kesan sangat gelap dan menyesakkan nafas orang yang ada di dalamnya.

2. Putih

Warna putih merupakan warna netral dan mudah dipadu-padankan dengan warna-warna lain. Warna putih yang kerap digunakan pada busana pengantin merupakan simbol dari kesucian dan tiadanya dosa. Warna ini juga dihubungkan dengan sifat lugu, murni, dan spriritualis. Di dunia medis, warna putih menggambarkan sterilitas. Lingkungan yang berwarna putih dapat menenangkan dan menguatkan orang yang ada di sekitarnya. Namun, jika warna putihnya terlalu tajam, dapat memberikan kesan dingin dan membuat orang mudah marah.

3. Merah

Warna merah ialah warna yang paling kuat dan emosional. Warna ini merangsang detak jantung dan pernafasan menjadi lebih cepat. Merah melambangkan kekuatan, keberanian, rasa percaya diri, dan gairah. Merah dapat membangkitkan semangat dan menggambarkan kehangatan. Merah juga bermakna sempit dan mengikat. Warna ini juga merupakan warna yang ekstrim sehingga memiliki banyak arti, mulai dari perlambang cinta yang bergelora hingga kekerasan perang. Sifat yang ekstrim ini membuat pakaian merah kurang baik dikenakan saat Anda berada dalam proses negosiasi atau saat terjadi konfrontasi. Warna merah merupakan warna yang sangat mudah menarik perhatian. Selain itu, mengenakan pakaian berwarna merah dominan perlu kehati-hatian karena warna ini membuat tubuh pemakainya nampak lebih besar. Warna merah banyak dijumpai dalam dekorasi rumah makan karena warna ini dapat merangsang nafsu makan.

4. Merah Muda/Pink

Warna pink dikenal sebagai warna yang paling romantis sehingga warna ini umum menghiasi berbagai pernak-pernik dan ruangan saat perayaan valentine tiba. Warna ini disukai banyak perempuan karena menyiratkan kelembutan dan memberi efek tenang. Namun, ketenangan yang dihasilkan warna ini dapat membuat orang lemah dan berkurangnya energi.

5. Biru

Warna biru melambangkan kesetiaan atau loyalitas, ketenangan, perasaan sensitif, dan bisa diandalkan. Pakaian biru sesuai dikenakan saat wawancara kerja karena bisa menggambarkan loyalitas Anda pada pimpinan. Warna ini sering digunakan di kamar tidur karena warna biru memancing tubuh untuk memproduksi zat kimia yang menenangkan. Warna biru juga bisa membantu orang untuk meningkatkan produktivitasnya. Namun, biru juga bisa menggambarkan karakter dan kondisi dingin serta situasi penuh tekanan. Warna biru juga cenderung menekan nafsu makan sehingga warna ini jarang dijumpai digunakan sebagai dekorasi di restoran maupun warna makanan itu sendiri.

6. Hijau

Hijau merupakan warna yang menggambarkan alam. Warna hijau merupakan warna yang tenang dan menyegarkan serta warna yang paling ringan untuk mata. Namun, warna ini juga bisa mendorong seseorang menjadi pasif, mungkin karena efek ketenangan yang ditimbulkannya. Secara umum, warna hijau memiliki arti kesejukan, keberuntungan, dan kesehatan. Beberapa pengantin pada abad 19 mengenakan gaun berwarna hijau karena warna ini menunjukkan fertilitas. Sementara itu, warna hijau gelap menggambarkan karakter yang maskulin, konservatif, dan mengimplikasikan kekayaan.

7. Kuning

Warna kuning memiliki arti muda, gembira, dan imajinasi. Warna kuning mampu meningkatkan konsentrasi dan metabolisme tubuh. Warna kuning juga merupakan menandakan persahabatan. Banyak orang berpikir warna kuning adalah warna ceria dan memberi energi. Namun, warna kuning terang ternyata bisa memicu timbulnya rasa cemas.

8. Ungu

Warna ungu merupakan warna yang secara alami jarang ditemukan di alam. Warna ungu dianggap sebagai warna kaum bangsawan, serta dikonotasikan dengan kemewahan, kekayaan, dan kemodernan. Warna ungu juga tergolong warna yang feminin dan romantis. Namun demikian, karena warna ini jarang terdapat di alam, warna ungu dapat mengesankan kepalsuan. Warna ungu juga dapat memberi rasa nyaman namun dapat pula menggambarkan suasana hati yang misterius.

9. Cokelat

Berbeda dengan warna ungu, warna cokelat banyak terdapat di alam dan merupakan warna bumi sehingga warna ini menggambarkan kekokohan. Warna cokelat bisa jadi juga menggambarkan kesedihan dan melankolis. Dalam sebuah ruangan, warna ini bisa menciptakan perasaan aman dan intim. Laki-laki lebih cenderung mengatakan cokelat sebagai salah satu warna favorit mereka.

10. Abu-abu

Warna abu-abu menggambarkan keseriusan, sifat yang bisa diandalkan, dan stabil. Warna abu-abu pada pakaian juga dapat mengesankan pemakainya sebagai orang yang bertanggungjawab.

Jadi, warna pakaian apa yang akan Anda kenakan besok?

(dari berbagai sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar